Jakarta (WWT) - Fahrul Razi : "Saya ini bukan Menteri Agama Islam, tapi Menteri Agama yang beragam. Dan ustad/ulama yang ceramah menghasut/memprovokasi (radikal) akan saya tindak"
Tito Karnavian : "Saya peringatkan konsekuensi hukum bagi Kepala Daerah yang menggunakan anggaran tidak dapat diminta pertanggungjawabannya"
Prabowo Subianto : "Itu saya dari dulu kita mau. Saya mengutuk semua bentuk radikalisme, terorisme, dan kekerasan kita hindari dan harus dicegah. Tidak boleh ada di Indonesia"
Kadrun langsung senyap setelah mendengar ketiga Menteri Kabinet Kerja jilid 2 berkata seperti diatas. Dan apa yang terjadi ?
Nilai tukar rupiah terhadap dolar kemaren menguat ke posisi 14000 dan juga si Manies langsung menyisir rancangan APBD DKI yang dalam waktu 3 jam merosot turun 6 trilyun lebih hanya karena sisirnya Tito Karnavian ๐๐
Strategi Jokowi menempatkan orang orang di kabinetnya ternyata strategi brilian dari seorang presiden. Bravo Jokowi
#IndonesiaMaju
Sumber : Sate Jawa
Foto : Istimewa
Labels:
Politics
Thanks for reading Strategi "Susunan Kabinet" Jokowi. Please share...!